Pakan Hemat Buatan Untuk Ayam Jago

Pakan Hemat Buatan Untuk Ayam Jago – pemberian pakan ayam bangkok aduan tentu menjadi tugas penting setiap bobotoh sabung ayam. Dimana hal ini menjadi kunci sukses dalam mendapatkan ayam petarung jawara di arena laga.

Sayangnya hingga saat ini masih banyak bobotoh yang melakukan kesalahan dalam proses pemberian pakan sehingga nantinya dapat merugikan ayam serta para bobotoh. Mengingat pakan ayam menjadi hal bagian yang paling mengeluarkan banyak biaya sehingga bobotoh tidak dapat sembarang memberikannya. Meski demikian bobotoh tidak perlu khawatir pasalnya terdapat beberapa racikan pakan yang hemat namun tetap bernutrisi dan dapat bobotoh buat sendiri.

akan Alternatif Ayam Bangkok Yang Paling Hemat Hingga Mudah Dibuat

Pada dasarnya, bahan untuk membuat pakan ayam bangkok bernutrisi tinggi beragam jenisnya mulai dari umbi-umbian, ampas tahu, dedak, menir dll. Mudah didapat namun hal ini juga akan menghemat pengeluaran para bobotoh selama masa perawatan tanpa takut gizi ayam berkurang.

Faktanya pakan ayam tidak harus terus berupa jagung, beras merah dan gabah saja. Melainkan bobotoh dapat mencoba memberikan pakan kombinasi maupun selingan dengan tujuan membuat ayam tidak mudah bosan juga. Untuk lebih jelasnya silahkan simak penjelasan berikut.

1. Racikan Pakan Ayam Aduan Usia 0-3 Bulan

Untuk jenis ayam aduan yang baru saja menetas dapat diberikan pakan berupa voer atau konsentrat. Kemudian memasuki usia 1 bulan dapat diberikan sejumlah kombinasi pakan yang dapat bobotoh coba seperti berikut ini.

  • Kombinasi Voer Dengan Nasi
    Untuk proses pembuatannya sangat mudah yakni cukup mencampurkan pakan voer dengan nasi putih yang kemudian ditambahkan dengan air. Campur hingga merata dan biarkan hingga adonan mengembang dan baru kemudian diberikan langsung kepada anak ayam.
  • Kombinasi Voer Dengan Pakan Lain
    Selanjutnya adalah mencampurkan pakan voer dengan pakan lain seperti ampas tahu, dedak, menir jagung, tepung ikan dll. Bahkan pakan satu ini terbilang lebih hemat ketimbang hanya melalui pemberian voer saja. Selain itu bobotoh juga tidak perlu khawatir dengan nutrisi sang ayam dikarenakan pasti terjamin dan ayam dapat tumbuh hingga optimal.

2. Racikan Pakan Ayam Bangkok Lancuran

Pakan kali ini dipastikan akan menjaga kantong para bobotoh sehingga tetap aman dan tidak boros. Ayam lancuran adalah jenis ayam yang sudah memasuki usia diatas 4 bulan dimana kebutuhan gizi tetap harus diperhatikan. Adapun terdapat dua jenis pakanĀ  yang dapat bobotoh coba terapkan seperti berikut.

  • Pakan Tanpa Mengolah
    Untuk proses pembuatannya hampir sama dengan cara diatas, bedanya penggunaan voer diganti dengan pakan jagung. Dimana nantinya bobotoh dapat mencampur pakan jagung dengan bahan lainnya seperti dedak, gabah, nasi, ubi dan sebagainya.
  • Pakan Olahan
    Untuk cara satu ini lebih banyak dipilih oleh kebanyak bobotoh hingga saat ini yakni dengan memanfaatkan beras jagung dan beras putih. Kemudian masak kedua pakan tersebut bersamaan dan tambahkan bahan lainnya seperti ubi, tepung ikan dan kadang juga ditambah dengan sayuran. Adapun dalam proses memasaknya dapat menggunakan kompor atau tungku kayu dan juga rice cooker.

3. Racikan Pakan Ayam Bangkok Dewasa

Ayam yang sudah memasuki usia 7 bulan ke atas dan mulai berkokok dikategorikan sebagai ayam dewasa. Dimana tahap ini membutuhkan perhatian lebih dari bobotoh agar nantinya mampu tumbuh menjadi petarung jawara berkualitas. Kebanyakan para bobotoh memberikan pakan hanya berupa jagung, beras merah dan gabah saja. Namun kini bobotoh dapat mencoba melakukan sejumlah kombinasi pakan yang bernutrisi.

Untuk jenis pemberian pakannya sendiri hampir sama dengan pakan ayam lancuran. Bedanya untuk porsi pemberian pakan dapat diberikan setengah saja seperti di pagi hari yang kemudian pada sore harinya dapat diberikan jagung dan beras merah.

Pemberian pakan seperti ini akan membantu proses pertumbuhan dan pembentukan otot menjadi lebih cepat. Namun jika hanya diberikan pakan jagung saja maka ketika sedang dimandikan dan jemur hingga latihan, biasanya ayam akan mudah kehilangan berat badan.

4. Waktu Pemberian Pakan Yang Dianjurkan

Meski terdengar sepele nyatanya banyak bobotoh yang sering kali tidak memperhatikan waktu ketika pemberian pakan pada sang ayam. Faktanya pemberian pakan yang baik dan dianjurkan adalah pada saat pagi hari dan menjelang sore hari. Dimana pada pagi hari diberikan dalam porsi yang cukup dan saat sore hari diberikan porsi yang lebih banyak.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *